PENGARUH PENDIDIKAN MADRASAH DINIYAH TERHADAP MOTIVASI IBADAH SANTRI DI PONDOK PESANTREN PPAI AL-KAROMAH

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pandangan umum terkait santri pondok
pesantren yang mengikuti pendidikan madrasah diniyah, ketika berada dipondok
dirasa pasti ibadahnya sangat rajin, ada yang rajin memang karena termotivasi dari
ilmu yang didapat, adapula yang terpaksa rajin dikarenakan sebuah
hukuman/takziran pondok pesantren. Jadi ketika berada diluar pondok, santri ada
yang sudah terbiasa rajin beribadah dan ada juga yang belum tentu rajin ibadahnya.
Maka dari itu, peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian tentang ada
pengaruh atau tidak, dengan adanya pendidikan madrasah diniyah terhadap
motivasi ibadah santri.
Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimanakah implementasi
pendidikan madrasah diniyah di pondok pesantren PPAI Al-Karomah,
Bagaimanakah motivasi ibadah santri di pondok pesantren PPAI Al-Karomah,
Adakah pengaruh antara implementasi pendidikan Madrasah diniyah terhadap
motivasi ibadah santri di pondok pesantren PPAI Al-Karomah.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode
survei yang bersifat asosiatif kausal dengan analisis deskriptif. Adapun
pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah observasi, kuesioner, dan
interview. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan metode statistik dengan
langkah-langkah sebagai berikut: uji instrumen, uji hipotesis, dan uji korelasi
menggunakan aplikasi SPSS versi 26.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh pendidikan madrasah
diniyah terhadap motivasi ibadah santri di pondok pesantren PPAI Al-Karomah
karena menunjukkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, dengan nilai 0,589 yang
intepretasinya diantara 0,500-0,750 yang berarti cukup berpengaruh. Dan antara
pendidikan madrasah diniyah dengan motivasi ibadah santri juga memiliki
hubungan dengan tingkat hubungannya sedang, karena nilai korelasi sebesar 0,534.
Sedangkan jika menggunakan perbandingan rtabel (0,2673), nilai korelasi > rtabel
yang artinya korelasi menyatakan adanya hubungan, sehingga muncul adanya
pengaruh.