PARTISIPASI PEREMPUAN TERHADAP PEMBANGUNAN DESA DITINJAU DARI PERSPEKTIF SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs)(Studi Di Desa Tlogosari Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang Tahun 2024)

Partisipasi perempuan dalam pembangunan telah menjadi isu global yang mendesak karena perempuan memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan sosial dan ekonomi di masyarakat. Ditingkat desa, partisipasi perempuan memiliki arti khusus karena mereka sering menjadi penggerak utama dalam aspek kesejahteraan keluarga, Kesehatan, Pendidikan, dan lingkungan. Namun, dalam kehidupan sehari-hari perempuan
sering kali menghadapi berbagai kendala, seperti norma sosial, akses terbatas terhadap Pendidikan dan pelatihan, serta peluang ekonomi yang lebih sedikit dibandingkan dengan
laki-laki. desa menjadi subjek pembangunan Negara pada level terbawah, peran desa sangat strategis sebagai terkecil objek pembangunan, Pembangunan berkelanjutan bertujuan tidak hanya kepada masyarakat perkotaan akan tetapi pembangunan
berkelanjutan di tetapkan di level desa. Sustainable Development Goals (SDGs) atau tujuan pembangunan berkelanjutan merupakan komitmen global untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi dunia, seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, dan kerusakan lingkungan. SDGs berpengaruh besar pada arah kebijakan pembangunan di tingkat desa karena mencakup aspek-aspek utama yang harus dicapai untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. setiap target
SDGs relevan dengan konteks pedesaan di Indonesia. Keterlibatan perempuan desa salah satu poin dari pembangunan berkelanjutan desa, tujuan dari keterlibatan perempuan desa
adalah terbentuknya lingkungan dengan kondisi yang desa yang adil, dalam kehidupan tanpa membedakan kedudukan laki-laki dan perempuan Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis partisipasi perempuan
terhadap pembangunan desa di bidang sosial, serta melihat dampak. Serta mengeksplorasi Langkah-langkah pemerintah desa dalam menangani masalah ini. Melalui pendekatan
deskriptif kualitatif, penelitian ini akan memberikan gambaran mengenai partisipasi perempuan, dampak dan Langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah desa. metode
penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan sumber data melalui data primer, data sekunder dan Teknik pengumpulan data dengan wawancara,
observasi dan studi kepustakaan dan Teknik analisis data yang digunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil dari penelitian ini adalah bentuk partisipasi yang dilakukan oleh perempuan di Desa
Tlogosari dapat dilihat dari keterlibatan dalam organisasi PKK (pemberdayaan kesejahteraan keluarga) yang aktif mulai tingkatan RT sampai dengan Desa. dengan adanya bentuk dukungan yang diberikan oleh pemerintah berupa ruang gerak dengan turut mengikuti rapat, mengusulkan dan menjalankan program (kolaborasi). Keterlibatan perempuan merupakan salah satu indikator utama SDGs Desa, khususnya pada tujuan kelima
(keterlibatan perempuan desa). Partisipasi aktif perempuan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pembangunan desa terbukti meningkatkan kualitas hidup masyarakat, memperkuat ketahanan sosial-ekonomi desa, serta mendukung pencapaian tujuan-tujuan SDGs lainnya seperti pengentasan kemiskinan dan peningkatan Kesehatan.