PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN ASSET TURN OVER TERHADAP RETURN ON INVESMENT PADA BURSA EFEK INDONESIA

Kinerja keuangan merupakan suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh
mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-
aturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Kinerja keuangan
merupakan suatu prestasi yang dapat dicapai oleh perusahaan dibidang
keuangan dalam suatu periode tertentu yang mencerminkan tingkat kesehatan
suatu perusahaan dalam menggambarkan kekuatan struktur keuangan suatu
perusahaan dan sejauh mana asset yang tersedia, perusahaan sanggup meraih
keuntungan. Tujuan penelitian dengan kajian penilaian kinerja keuangan ini
unutk mengenai Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Asset Turn Over
terhadap Return On Invesment pada Perusahaan manufaktur yang tergabung
didalam indeks LQ45. penelitian ini merupakan penelitian pada bidang kajian
manajemen keuangan khususnya mengenai pengukuran kinerja keuangan
perusahaan dan analisa kinerja keuangan yang ditekankan pada metode rasio
keuangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan data
rasio. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahan yang tergabung pada
indeks LQ45 Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini, sampel diambil
menggunakan metode porposive sampling yaitu Perusahaan yang tergabung
dalam indeks LQ45 dan bergerak pada sektor manufaktur. Sumber data yang
digunakan dalam penelitan ini adalah data sekunder. Hasil pengukuran current
ratio dalam penilitian semakin tinggi nilai current ratio berarti semakin besar
kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek. Hasil
perhitungan nilai DER semakin kecil nilai rasio DER semakin besar jumlah modal
yang dimiliki perusahaan yang dapat dijadikan sebagai jaminan utang. Hasil
penilitian nilai TATO memberikan pertimbangkan pada suatu perusahaan untuk
meningkatkan penjualan atau mengurangi Sebagian asset yang kurang produktif.
Sedangkan, nilai rasio profitabilitas digunakan dalam mengukur kemampuan
perusahaan untuk menghasilkan laba dari aktivitas normal bisnisnya. Hasil uji
statistic pengaruh variabel CR, DER, dan TATO secara simultan terhadap
variabel ROI sebesar 92.2%.