UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KESADARAN IBADAH SHOLAT LIMA WAKTU BAGI PESERTA DIDIK KELAS IX DI SMP NU SUNAN GIRI KEPANJEN

Ibadah sholat merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap orang yang mengaku
bahwa dirinya Muslim. Sholat merupakan ungkapan rasa terimakasih kepada Allah SWT yang
telah memberikan nikmat sehat dan nikmat lainnya yang tak terhingga. Kesadaran ibadah sholat
lima waktu bagi peserta didik SMP NU Sunan Giri Kepanjen masih sangat kurang. Sehingga
dibutuhkan pengupayaan yang harus dilakukan oleh Guru Pendidikan Agama Islam agar peserta
didik mau melaksanakan ibadah sholat lima waktu secara sadar dan penuh tanggungjawab.
Penelitian ini memfokuskan pada bagaimana upaya yang dilakukan oleh guru Pendidikan
Agama Islam dalam menanamkan ibadah holat lima waktu dan apa aja faktor pendukung serta
penghambat dalam pengupayaan penanaman keadaran ibadah sholat lima waktu peserta didik
kelas 9 SMP NU Sunan Giri Kepanjen. Tujuan dari penilitan ini yaitu untuk mengetahui
bagaimanakah keadaran peserta didik dalam melaksnakan ibadah sholat lima waktu, apa saja
upaya yang dilakukan oleh Guru Pendidikan Agama Islam serta apa saja faktor pendorong dan
penghambat guru Pendidikan Agama Islam dalam menanamkan Ibadah Sholat lima waktu
peserta didik kelas IX SMP NU Sunan Giri Kepanjen. Untuk mencapai tujuan, penelitian ini
menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan datanya yaitu observai, wawancara dan
dokumentai. Teknik analisis datanya menggunakan reduksi data, penyajian dan verivifaksi
kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, kesadaran ibadah holat lima waktu peserta didik kelas
9 SMPNUSunan Giri Kepanjen masih sangat kurang. Ada beberapa upaya yang dilakukan oleh
Guru Pendidikan Agama Islam diantaranya yaitu pemberian materi ekaligu praktik terkait materi
Ibadah Sholat lima waktu, pemberian materi Hafalan SKU yang dilakukan sebelum kegiatan
belajar mengajar berlangsung serta pemberian buku monitoring siswa sebagai saran penghubung
antara guru dan orangtua