INOVASI PROGRAM ‘SI PATAS’ DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PELAYANAN PUBLIK BERBASIS NEW PUBLIC MANAGEMENT DI DESA SENGGURUH KABUPATEN MALANG

Pelayanan publik sebagai salah satu elemen penting dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan memperkuat hubungan antara pemerintah dengan warga negara. Dalam kehidupan bernegara, pemerintah memiliki kewajiban memberikan berbagai
pelayanan publik yang dipengaruhi oleh tuntutan masyarakat akan perlunya peningkatan kualitas pelayanan. Seiring berkembangnya teknologi, maka semakin tinggi pula tuntutan masyarakat kepada pemerintah untuk memberikan pelayanan
prima. Salah satu indikator keberhasilan tata kelola pemerintahan baik dengan meningkatkan kualitas pelayanan publik serta kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Pemerintah Desa Sengguruh berupaya memenuhi tuntutan masyarakat tersebut dengan menginisiasi dan menerapkan program pelayanan digital bernama Si Patas (Sistem Pelayanan Aplikasi dan Surat). Program ini awal diinisiasikan dan
dijalankan pada tahun 2023. Tujuan adanya inovasi program ini guna mempermudah masyarakat dalam memperoleh layanan administratif masyarakat seperti Surat Keterangan dan surat administrasi lainnya sesuai kebutuhan dan peraturan perundangan yang berlaku, selain itu guna mengefisien dan efektifkan proses pelayanan yang ada di kantor Desa Sengguruh. Hingga program ini mendapatkan penghargaan Anugerah Patriot Jawi Wetan (APJW) pada tahun 2023.
Tujuan penelitian ini dilakukan guna mendeskripsikan pelaksanaan inovasi program Si Patas dalam meningkatkan efektivitas pelayanan publik di Desa Sengguruh dan dianalisis menggunakan prinsip-prinsip New Public Management
(NPM) oleh Hood C (1991). Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi di lapangan. Analisis data dilakukan dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi program Si Patas mampu mempercepat proses
pelayanan administrasi dengan pemangkasan birokrasi yang berbelit, meningkatkan transparansi, serta meminimalisir waktu dan biaya. Selain itu, implementasi prinsip
NPM dalam program ini berhasil meningkatkan kepuasan masyarakat yang memanfaatkan program terhadap layanan publik di Desa Sengguruh. Namun, terdapat beberapa tantangan dan kelemahan, seperti keterbatasan yang belum sepenuhnya dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat seperti masyarakat dengan usia lanjut yang masih belum sepenuhnya memahami handphone atau digital. Kesimpulannya, inovasi Si Patas berkontribusi positif dalam efektivitas
pelayanan publik di Desa Sengguruh. Untuk meningkatkan keberlanjutan program, diperlukan dukungan lebih lanjut dalam aspek teknologi, regulasi, dan pengembangan sumber daya manusia (pengoptimalan sosialisasi dan praktik
langsung) yang diberikan oleh pemerintah desa.