ANALISIS STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN IPS DI SMP ISLAM KEPANJEN

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya ketertarikan peneliti terhadap
sekolah tersebut, karena sekolah SMP Islam Kepanjen merupakan salah satu
sekolah menengah pertama yang berlatar belakang islam, selain itu juga fasilitas
pembelajarannya sudah memadai sehingga dapat menunjang proses pembelajaran.
Penggunaan fasilitas pembelajaran merupakan salah satu komponen dalam
meningkatkan mutu pembelajaran, sedangkan fasilitas yang ada masih kurang
dimaksimalkan dalam berlangsungnya proses pembelajaran. Oleh karena itu
diperlukan adanya strategi agar pembelajaran di dalam kelas dapat berjalan secara
efektif dan efisian.
Tujuan dari penelitian ini yakni 1) mengetahui mutu pembelajaran IPS di
SMP Islam Kepanjen, 2) mengetahui strategi guru dalam meningkatkan mutu
pembelajaran IPS di SMP Islam Kepanjen.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis
penelitian deskriptif. Pengumpulan data, dalam penelitian ini menggunakan tehnik
observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran IPS di SMP Islam
Kepanjen sudah bermutu karena fasilitas pembelajaran sudah memadai sehingga
dapat menunjang proses pembelajaran, peserta didik sudah aktif dalam mengikuti
pembelajaran IPS, guru sudah profesional dalam pengajarannya, strategi yang
digunakan guru pada saat berlangsungnya pembelajaran juga sudah maksimal,
namun ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Adapun strategi yang digunakan
guru untuk meningkatkan mutu pembelajaran IPS di SMP Islam Kepanjen yaitu
dengan cara guru memberikan umpan balik setelah guru menyampaikan materi,
guru mereview materi yang sudah disampaikan pada pertemuan sebelumnya, guru
menerapkan pembelajaran yang enjoy yakni mengaitkan materi yang disampaikan
dengan alam, guru memberikan nasehat dan memberikan tindakan kepada peserta
didik yang berperilaku kurang baik pada saat berlangsunya pembelajaran IPS.
Paparan tesebut dapat disimpulkan bahwasannya strategi guru dapat dijadikan
alternatif untuk memaksimalkan berlangsungnya proses pembelajaran.