UPAYA PENINGKATAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMK MADANI TUREN

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran pada tahun 2020,
ada dua perbedaan pada tahun tersebut, perbedaan inilah yang membuat upaya
dalam meningkatkan pembelajaran agak sedikit berbeda untuk memperoleh hasil
belajar yang efektif. Jadi, pembelajaran dapat terwujud dengan baik apabila ada
interaksi antara guru dan siswa, sesama siswa atau dengan sumber belajar lainnya.
Efektivitas pembelajaran merupakan suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh
target kualitas yang telah tercapai. Namun terkadang proses pembelajaran
menghadapi banyak masalah, masalah ini akan membawa dampak yang merugikan
terhadap peserta didik.
Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana upaya
peningkatan efektivitas pembelajaran pendidikan agama islam di SMK Madani
Turen?. Apa saja upaya guru SMK Madani Turen dalam meningkatkan efektivitas
pembelajaran pendidikan agama islam?. Sedangkan tujuannya untuk mengetahui
upaya peningkatan efektivitas pembelajaran pendidikan agama islam di SMK
Madani Turen. Untuk mengetahui upaya guru SMK Madani Turen dalam
meningkatkan efektivitas pembelajaran pendidikan agama islam.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Dengan langkah
tahap-tahap penelitian secara umum antara lain sebagai berikut: 1) Tahap pra
lapangan, 2) Tahap lapangan, 3) Tahap analisis data. Dalam pengumpulan data,
peneliti menggunakan prosedur instrumen penelitian yang diperlukan meliputi:
wawancara, dokumentasi, dan observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam upaya peningkatan efektivitas
pembelajaran pendidikan agama islam ada dua faktor yaitu: sarana dan prasarana
seperti sumber belajar siswa dan media belajar siswa. Keterbatasan sumber dan
media pembelajaran membuat beberapa siswa sedikit kesulitan memahami apa
yang disampaikan oleh guru PAI. Minimnya sarana dan prasarana tidak membuat
semangat dan motivasi belajar siswa menurun secara total. Sebagian besar siswa
masih banyak yanag antusias dan memiliki motivasi belajar yang tinggi.
Pelaksanaan pembelajaran sudah dapat dikatakan efektiv karena banyak siswa yang
dapat memahami materi yang disampaikan oleh guru.