KEGIATAN YASINAN DAN WAQIAHAN DALAM PEMBENTUKAN KECERDASAN SPIRITUAL SISWA DI MTS MAMBAUL ‘ULUM GEDANGAN

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perubahan sosial yang berpengaruh terhadap sikap dan perilaku seseorang. Hal itu disebabkan oleh kemajuan yang terjadi tidak diimbangi dengan kecerdasan spiritual. Kecerdasan spiritual adalah
kecerdasan yang harus dimiliki oleh setiap insan yang beragama, khususnya untuk seorang muslim. Adapun langkah MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan dalam pemebentukan kecerdasan spiritual siswa dengan mengajak siswa melaksanakan
kegiatan keagamaan berupa membaca Al-Qur’an surah Yasin dan Waqiah. Keberhasilan yang dicapai dalam pembentukan kecerdasan spiritual siswa dilihat dari sudut pandang spiritual keagamaan, social keagamaan, dan etika keagamaan
dalam kriteria yang baik. Adapun fokus peneitian ini adalah: 1) Bagaimana Pembentukan Kecerdasan Spiritual Siswa di MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan?, 2) Bagaimana Pelaksanaan Kegiatan Pembacaan Yasin dan Al-Waqiah di MTs. Mambaul ‘Ulum
Gedangan?, 3) Apa Saja Faktor Penunjang dan Penghambat Kegiatan Pembacaan Yasin dan Al-Waqiah di MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan?. Sedangkan tujuannya untuk menjelaskan Pembentukan Kecerdasan Spiritual Siswa di MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan, Untuk menjelaskan Pelaksanaan Kegiatan Pembacaan Yasin
dan Al-Waqiah di MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan, Untuk mengetahui apa saja.Faktor Penunanjang dan Penghambat Kegiatan Pembacaan Yasin dan Al-Waqiah di MTs. Mambaul ‘Ulum Gedangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Tahap-tahap penelitian sebagai berikut: 1) Persiapan, 2) Pelaksanaan, 3) Analisis Data, 4) Penyelesaian.
Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan instrument yang diperlukan meliputi: observasi, wawancara, dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui penerapan kegiatan Yasinan dan Waqiahan dapat membentuk kecerdasan spiritual siswa. Karena suatu ibadah yang kita lakukan dengan istiqomah akan memberikan bekas kebaikan karena
ridho Allah SWT. Begitu pula karakter dan ibadah siswa siswi MTs. Mambaul ‘Ulum yang menjadi baik karena kegiatan yasinan dan waqiahan yang dilaksanakan secara istiqomah.